Aku melihat tempat dimana tak ada lagi bahagia selamanya, sedihpun begitu dengan rumus yang sama. Di tempat ini hawa silih berganti, panas dan dingin selalu menyertai.
Milyar-an manusia tersebar, disertai bekal bahasa, ditemani makhluq melata, disegani bentanganbentanga. Mereka semuanya berdikari dengab kakinya akan tetapi banyak yang terjajah dengan akalnya. Di tempat ini mereka menaruh harapan, ditempat ini beraemayam lautan harapan.